17 September 2009

Taman Wisata Matahari

Terkait dengan itu, belum lama TWM mendapat teguran keras dari terutama dari pihak kepolisian setempat yang menurut pengamatan Kapolsek Cisarua, keberadaan TWM ini sudah terlalu sering menimbulkan kemacetan terutama di jalan masuk menuju ke lokasi wisata (Cilember dan Jl. Damai). Terlebih banyaknya laporan warga yang merasa terganggu dengan kondisi tersebut. Hal ini disebabkan karena tidak adanya kejelasan site plan dari pembangunan tempat wisata TWM sebagaimana yang dituturkan oleh Dinas Kepariwisataan Pemerintah Daerah Kab.Bogor.

Begitu pula dengan penuturan salah seorang tokoh masyarakat yang menyatakan bahwa Hari Darmawan pemilik TWM itu terlalu berani, belum ada ijin sudah melakukan action sehingga ya...beginilah akibatnya.
Berdasarkan hal tersebut diatas, pihak kepolisian setempat (Polsek Megamendung-Cisarua) memberikan batas waktu sebelum Hari Raya mendatang, TWM harus sudah memiliki jalan masuk bagi pengunjung terutama yang menggunaan kendaraan Bis. Sehubungan hal itu pula, kemudian pihak TWM berencana untuk membangun jalan tembus dari Jl. Raya Puncak sebagai jalan utama menuju langsung ke lokasi sehingga Bis para pengunjung bisa langsung masuk mendekat ke lokasi yang selama ini Bis hanya bisa di parkir di sebuah lapangan yang disediakan. Itupun jaraknya relatif jauh bila ditempuh dengan jalan kaki sehingga dimanfaatkan oleh pemilik kendaraan omprengan maupun angkot yang dipakai untuk mengangkut para pengunjung masuk ke lokasi TWM. Inilah sebetulnya yang menjadi kendala, karena ramainya kendaraan pengangkut pengunjung dari lapangan parkir menuju lokasi, mengakibatkan warga setempat banyak yang terganggu.

Adapun untuk merealisasi pembangunan jalan sesuai arahan pihak kepolisian, pihak TWM telah bernegosiasi dengan warga yang tempat tinggalnya akan dilewati oleh proyek pembangunan jalan dimaksud. Walhasil, ada beberapa rumah warga yang terkena proyek salah satunya adalah rumah milik Bpk H. Rustaim.
Rumah Bpk H. Rustaim berlokasi tepat berhadapan dengan lapangan parkir kendaraan pengunjung yang disediakan oleh pihak TWM.
Pada hari Rabu tanggal 16 September 2009 merupakan rencana pembongkaran rumah-rumah yang terkena proyek pembangunan jalan dimaksud setelah sebelumnya, rumah-rumah tersebut berhasil dibebaskan dengan harga yang sudah disepakati bersama (pihak TWM dan pemilik rumah).
Setelah melihat adanya itikad dari pihak TWM, kita semua berharap bahwa semuanya akan berjalan lancar, mengingat apapun bagaimanapun TWM merupakan sarana rekreasi yang banyak diminati oleh pengunjung belakangan ini baik dari dalam maupun luar kota. Semoga. (zhanx's red)

PROMPT FOR AI GENERATED IMAGE Kurun waktu belakangan ini gambar-gambar berbasis AI (Artificial Inteligence) sedang digandrungi banyak orang....