11 Maret 2009

Berpelukan Atasi Stress

Dari berbagai penelitian/riset menyebutkan bahwa berpelukan bisa menyembuhkan fisik dan emosional, bahkan bisa mengatasi stress dan depresi.
Sebuah riset yang dilakukan oleh Dr. Harold Voth, senior psikiater dari Kansas Amerikan Serikat, menyebutkan bahwa berpelukan mampu mengusir depresi, men tune-up sistem kekebalan tubuh, tidur menjadi lebih nyenyak dan awet muda. Bahkan ada sebuah lembaga yang khusus mengkoordinir 'pelukan gratis' atau free hug dijalanan bagi mereka yang membutuhkan. Meski di beberapa negara kampanye Free Hug ini terganjal regulasi pemerintah, seperti Cina yang menganggap berpelukan sebagai tradisi asing. Bahkan pemerintah Cina sempat membubarkan aksi pelukan di pusat kota bisnis Xi'an dan melarang kampanye pelukan di jalan.
Pelukan bisa memberikan efek yang sedemikian hebatnya, bagaimana bisa ?
Berdasarkan penelitian, saat berpelukan, tubuh melepaskan oxytocin, hormon yang berhubungan dengan perasaan cinta dan kedamaian yang bekerja menekan hormon penyebab timbulnya stress (hormon cortisol dan hormon norepinephrine) yang pada akhirnya bisa memberikan kontribusi untuk kesehatan jantung dan pikiran.
Dalam kehidupan nyata, hormon oxytocin ini akan tercipta dalam sebuah hubungan sehat yang tidak sering diwarnai pertengkaran ataupun kekerasan.
Nah, apakah anda lagi stress berat ? Mungkin karena masalah keluarga ataupun pekerjaan. Ayo carilah orang yang bisa kamu ajak untuk berpelukan. Tidak harus dengan pasangan anda, bisa dengan sahabat atau saudara. Paling tidak anda bisa merasa nyaman dan terlindungi untuk beberapa saat.

PROMPT FOR AI GENERATED IMAGE Kurun waktu belakangan ini gambar-gambar berbasis AI (Artificial Inteligence) sedang digandrungi banyak orang....